Minggu, 14 September 2014

BUDIDAYA JAHE MERAH


A.    Latar Belakang Budidaya Jahe Merah

Jahe merah merupakan hasil pertanian yang banyak dibutuhkan oleh pasar, Diantara tanaman obat, jahe merupakan salah satu komoditas yang menempati posisi penting dalam perekonomian Indonesia, karena merupakan empat besar tanaman obat yang banyak diminta untuk keperluan jamu, industri obat, bumbu dan ekspor (Pribadi 2009)
Selain itu jahe merah juga sangat bermanfaat bagi kesehatan karena memiliki rasa yang paling pedas dan mengandung minyak atsiri yang sangat tinggi . Ukuran dari rimpang jahe juga terkecil dibanding dengan jahe lainnya.
Berikut adalah beberapa contoh resep dari jahe merah yang patut untuk dicoba,
Jahe merah bisa digunakan sebagai obat batuk . Siapkan 3 ruas jahe berukuran jempol , dicuci dan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih. Biarkan air hingga 1 gelas dan minum 2 kali sehari .
Jahe Merah bisa digunakan Sebagai Obat Sakit kepala . Siapkan 3 jahe merah lalu cuci hingga bersih. Kemudian bakar jahe tersebut dan memarkan. Setelah selesai segera campur dengan sedikit gula dan madu , kemudian tuangkan 1 cangkir air dan siap diminum
Lengkapnya bisa anda baca disini:

karena melihat peluang yang begitu besar dipasaran saya mengajak para petani untuk membudidayakan jahe merah ini secara profesional, untuk itu di blog ini akan saya share bagaimana cara budidaya jahe merah dengan pola hcs yang sudah terbukti memberikan hasil yang luar biasa daripada cara traditional, caranya adalah sevbagai berikut:
B.     Cara Budidaya Jahe Merah Pola HCS
    
     
     Hal pertama yang harus kita persiapkan adalah bibit, bisa mengunakan bibit sudah siap tanam atau sudah bertunas antara 5-10 cm tentunya bisa anda dapatkan dimitra HCS yang sedang fokus dengan budidaya jahe merah, selain itu bisa juga anda melakukan penyemaian sendiri.
Apabila menyemaikan sendiri, perhatikan kualitas rimpang yang akan disemaikan.  rimpang untuk disemaikan haruslah berasal dari induk yang cukup tua umurnya, permukaan rimpang mengkilat dan tidak cacat serta tidak terlihat ada bekas diserang hama.
1. Teknik Persiapan Rimpang
Rimpang yang akan disemaikan (tentunya setelah diseleksi), dibersihkan dan kemudian dijemur namun hati-hati jangan terlalu kering. kemudian…..
  • Simpan selama 1 – 1.5 bulan.
  • Patahkan rimpang dengan tangan, yang mana setiap potongan tadi memiliki 3 – 5 mata tunas, kemudian dijemur kembali selama 1/2 sampai 1 hari (lihat cuaca).
  • Masukkan potongan rimpang tersebut ke dalam karung
  • Buat larutan PHEFOC HCS, dengan dosis : 1 tutup botol PHEFOC dilarutkan ke dalam 14 liter air, kemudian ditambah 2 sendok makan gula pasir, aduk sampai rata dan biarkan selama 15 menit.
  • Potongan rimpang yang sudah dalam karung kemudian dicelupkan ke dalam larutan PHEFOC selama 15 menit. Angkat dan tiriskan. Tujuan perendaman dengan PHEFOC adalah agar bibit terbebas dari patogen asal penyakit dan memiliki daya tahan lebih tinggi terhadap serangan penyakit.
  • Selama menunggu proses ‘penirisan’, buatlah larutan SOT HCS dengan dosis : 5 tutup botol SOT dilarutkan ke dalam 14 liter air, dan ditambahkan pula 3 sendok makan gula pasir. Aduk hingga rata dan biarkan selama 15 menit
  • Setelah cukup ditiriskan, bakal bibit tadi kemudian direndam selama kurang lebih 6 jam dalam larutan SOT HCS yang telah dibuat tadi.  Tujuan perendaman dengan SOT adalah agar nantinya bibit dapat tumbuh dengan baik dan sehat terutama pada saat-saat awal penanaman
  • Setelah 6 jam, karung berisi benih tersebut kemudian ditiriskan sampai kering. Dan benih sudah siap untuk disemaikan.


2. Teknik Penyemaian Rimpang
Beberapa cara dapat dilakukan untuk penyemaian bibit jahe dari rimpang ini. Dengan menggunakan sistem kotak kayu atau dengan cara membuat bedengan.  Kali ini saya ulas penyemaian dengan memakai kotak kayu.
  • Buat kotak kayu dengan ukuran misalnya 50 x 100 cm dengan tinggi 10 cm. Bentuknya seperti nampan.
  • Buat campuran tanah untuk media semai dengan bahan campuran : tanah dan pupuk bokashi, perbandingannya adalah tanah : pupuk bokashi = 3 : 1
  • Kemudian campuran tanah tersebut masukkan ke dalam kotak dan disebar secara merata
  • Benamkan potongan-potongan rimpang jahe ke dalam tanah tersebut. Kemudian tutup tipis dengan tanah atau daun kering
  • Lakukan perawatan dengan cara menyiram media semai tadi dengan air 2 kali sehari
  • Waktu yang dibutuhkan untuk penyemaian berkisar antara 2-4 minggu.
3. Teknik Penanaman Jahe
Teknik penanaman jahe berikut yang saya pilih adalah dengan memanfaatkan media tanam dalam polybag atau karung. Kenapa saya menyarankan untuk menggunakan media tanam polybag atau karung??? Alasannya adalah agar kita mudah mengontrol kadar air yg ada di media tanam ketika tanaman sedang memerlukan air bisa langsung kita siram tepat sasaran berbeda seandainya kita langsung menggunakan lahan lepas maka kita akan kesulitan untuk mengontrol kadar air karena air yang kita siramkan akan langsung diserap oleh tanah dan banyak terbuang, oleh karena itu budidaya jahe merah dengan media polybag atau karung ini sangat baik untuk anda praktekan.
a)      Alat dan Bahan
  • Karung (disini saya memakai ukuran 40 x 100 cm), jumlah terserah anda. Saat ini saya siapkan 100 karung
  • Sekop atau cangkul, untuk mengaduk
  • Ember
  • Pupuk Bokashi
  • Tanah
b)     Penanaman Bibit
  • Buat campuran antara tanah dan bokashi dengan perbandingan 3 : 1.
  • Masukkan campuran tanah tersebut ke dalam karung dengan ketinggian kurang lebih 15 cm atau 1/5 tinggi karung.  Untuk memudahkan, sebelumnya tekuk dulu permukaan karung bagian atas.
  • Ambil rimpang jahe hasil penyemaian, patah-patahkan rimpang jahe tersebut dengan tangan menjadi 2-3 ruas, yang mana setiap ruas minimal terdapat 2 mata tunas
  • Bibit jahe kemudian ditanam 3-5 cm ke dalam tanah dalam karung tadi.  Setiap karung dapat diisi beberapa titik tanam, atur misalnya 2 – 3 titik tanam. Rata-rata sih katanya kira-kira 200 gr bibit cukup untuk satu karung.
  • Atur penyimpanan karung posisinya lebih tinggi dari permukaan tanah. Buat kolom gundukan tanah memanjang, setiap gundukan kolom bisa diisi 2-3 baris karung. Contoh misalnya seperti pada foto di bawah ini :

 4. Perawatan dan Pemeliharaan Tanaman Jahe
Tahap berikutnya adalah perawatan dan pemeliharaan tanaman, Kegiatan ini meliputi penyiraman tanaman, pemberian pupuk dan penanggulangan penyakit
  • Pada tahap awal, lakukan penyiraman air secara teratur dan rutin pagi dan sore selama kurang lebih seminggu, bertujuan agar tunas tidak kering dan layu
  • Selanjutnya, penyiraman dilakukan sehari sekali kecuali pada kondisi kemarau sebaiknya penyiraman dilakukan dua kali
  • Pada usia tanaman 2 – 4 minggu lakukan penyemprotan atau penyiraman dengan fermentasi SOT.  Sebelumnya lakukan fermentasi larutan dengan dosis : 5 tutup botol SOT + gula pasir 3 sdm + urine ternak 2 liter + feses ternak cair 2 liter. Fermentasi dilakukan selama 24 jam, kemudian larutkan dalam 15 liter air. Kemudian baru digunakan untuk menyemprot atau menyiram
  • Penyemprotan dengan SOT bergantian dengan PHEFOC dengan interval 2-4 minggu sekali
  • Pada usia 2-3 bulan atau jika terlihat keluar rimpang jahe ke permukaan, lakukan penimbunan dengan campuran tanah dan bokashi (perbandingan tanah : bokashi tetap 3 : 1). kurang lebih setinggi 10 cm
  • Selalu lakukan penyiangan media tanam dari hama berupa gulma/rumput agar tidak mengganggu pertumbuhan rimpang
  • Penimbunan dilakukan terus secara berulang sampai  tanaman jahe berusia sekitar 8 bulan atau sampai karung terisi penuh dengan tanah
  • Rata-rata usia optimal penanaman jahe berkisar antara 8 – 10 bulan, ditandai dengan mulai mengeringnya daun
  • Dengan pola tanam seperti ini, diharapkan hasil panen jahe per karung mencapai minimal 10 kg
5. Analisa Ekonomi Budidaya Tanaman Jahe merah
GAJIAN TIAP BULAN.
Banyak orang beranggapan "bertani itu tidak bisa memberi penghasilan tiap bulannya", Bertani hanya memberi penghasilan pas pada waktu panen saja. Menurut saya anggapan ini 100% salah, buang jauh2  tuh anggapan seperti itu, Bagaimana cara mempunyai penghasilan tiap bulannya dari bertani disini kita akan membahasnya. Ya salah satunya dengan cara menanam jahe dengan media karung/glangsing/polybag, Caranya tiap bulannya kita musti tanam jahe ya misal 20-40 polibag/karung. Jadi diawal tiap bulannya kita tanam jahe. Contoh misal bulan january minggu awal kita tanam 40 polibag/karung jahe, maka bulan february di minggu awal berikutnya kita tanam lagi 40 polibag/karung, begitu juga bulan maret dan bulan-bulan berikutnya, Kalau tanam terus kapan panennya hehe..??
Biasanya jahe sudah bisa dipanen di usia 8-10 bulan, lebih baik kwalitasnya jika panen di usia 10 bulan saja supaya jahe matang tua sempurna. Jadi untuk jahe yang kita tanam di bulan january kita panennya di bulan november awal, bulan february panen di bulan desember, maret panen di january, begitu seterusnya sehingga mulai bulan november sampai kedepan kita akan mempunyai penghasilan tiap bulannya dari hasil bertani.
Untuk skema tanam dan waktu panen bisa dilihat dari tabel di bawah ini.
Waktu Tanam
Jumlah Tanam
Waktu Panen
January
40 karung
November
February
40 Karung
Desember
Maret
40 Karung
January
April
40 karung
February
Mei
40 karung
Maret
Juny
40 karung
April
July
40 karung
Mey
Agustus
40 karung
Juny
September
40 karung
July
Oktober
40 karung
Agustus
November
40 karung
September
Desember
40 karung
Oktober

Hitung-hitunganya gimana? berapa rupiah yang kemungkinan bisa kita hasilkan tiap bulan.

Modal Tiap bulannya :        

Bibit jahe 40 rimpang x Rp.1.000,-     Rp.40.000 === > ( sekitar 1,5 - 2 kg jahe )   

Polibag/karung 40 x Rp.1.500             Rp.60.000     

Pupuk SOT dan Phefoc                        Rp.70.000    

TOTAL                                             Rp.170.000,-    

Hasil tiap bulannya : 
Tanam jahe media karung dengan pola HCS bisa menghasilkan 10-20kg tiap polibag/karungnya. Tapi disini kita ambil contoh hasil terendah saja misalkan saja 1 polibag/karung menghasilkan 5 kg jahe dan harga jual per kilo jahe Rp.15.000.     

Maka :   40 karung x 5kg                 200kg    

            200kg x Rp.15.000           
Rp.3.000.000       

Jadi bisa kita ketahui nantinya mulai bulan november sampai terus kedepan kita akan mendapat penghasilan Rp. 3.000.000. hasil ini bisa lebih jika hasil panen kita bisa maksimal dan harga jual jahe naik.

Bagi Anda yang berminat untuk budidaya jahe merah kami siap untuk membimbing anda silahkan hubungi 085752934364/BB75A35F31  (ABIDIN: STOKIST HCS PONOROGO)



Rabu, 10 September 2014

TERNAK KAMBING GIBAS DENGAN SOC


Masih terbuka lebar peluang bagi kita untuk menggeluti bisnis peternakan ini, terutama PENGGEMUKAN KAMBING GIBAS secara lebih Proffesional karena mempunyai potensi yang cukup besar asalkan dikelola dengan serius disertai dengan PENGUASAAN ILMU PENGETAHUAN yang cukup untuk beberapa hal yang berkaitan dengan Bisnis PENGGEMUKAN KAMBING GIBAS ini.



Pasar dalam Negeri yang masih sangat kurang pasokan, menambah besarnya peluang tersebut. 



Tentu kita harus Rajin mencari Inovasi-inovasi baru tentang Methode Penggemukan Kambing Gibas melalui berbagai macam sumber, terutama dari Pelatihan-pelatihan yang mungkin diselenggarakan oleh Dinas Terkait, atau Perusahaan-perusahaan yang PEDULI dengan hal ini.



Salah satunya adalah PT. HIDUP CERAH SEJAHTERA (HCS) yang berkantor pusat di Kota Sidoarjo, seringkali mengadakan PELATIHAN dengan maksud agar para Petani/Peternak benar-benar dapat menikmati hasil yang maksimal.



PT. HCS dengan VISInya untuk Bersama-sama Sukses, dengan Cita-cita dan Harapan, serta Cahaya bagi kita untuk menuju ke Kehidupan yang lebih baik dan Sentosa.



Dengan MISI :

 Memberikan Kesadaran untuk menjadi SDM yang Profesional dan bertaqwa kepada Allah SWT.

-          Mencerdaskan dan meningkatkan Perekonomian Bangsa

-          Membentuk Etos Kewirausahaan.

-          Membantu masyarakat untuk menemukan POTENSI USAHA di Lingkungan sendiri.



Faktanya...Memang PT HCS telah banyak berkiprah untuk menjadikan Peternak benar-benar menikmati hasil secara maksimal melalui PELATIHAN-PELATIHAN yang sering diadakan dengan tehnik-tehnik terbaru untuk meningkatkan Hasil dengan lebih Cepat TANPA MENGGUNAKAN BAHAN KIMIA.



Tehnik yang digunakan tergolong masing sangat jarang digunakan di Kalangan Peternak, karena tergolong Cara Baru yang akan menghasilkan simbiosis mutualis antara PETERNAKAN, PERTANIAN DAN PERIKANAN dengan menghindarkan kebiasaan serta ketergantungan terhadap pertisida dan lain-lain yang justru akan sangat merugikan dalam jangka waktu panjang.



Tehnik penggemukan yang dikembangkan oleh PT. HCS, memang harus melalui beberapa tahapan yang harus ditempuh oleh PETERNAK agar dapat mengaplikasikan secara cermat untuk hasil maksimal



Dan penggunaaan SOC (Suplemen Organik Cair) mutlak diperlukan untuk setiap langkah-langkah aplikasi agar hasil bisa maksimal.






SOC sendiri adalah Nutrisi Bio Organic yang dikembangkan oleh PT HCS untuk mendukung terwujudnya PROGRAM PETERNAK MILYARDER tersebut.


Sedangkan manfaat SOC untuk hewan ternak adalah :

-          Menyehatkan ternak.

-          Mengurangi biaya produksi dan pemeliharaan

-          Mengurangi stress dan menambah daya tahan terhadap penyakit

-          Meningkatkan Antibodi pada ternak

-          Menyeimbangkan microorganisme di dalam rumen hewan dan meningkatkan nafsu makan

-          Mempercepat pertumbuhan ternak

-          Meningkatkan kesuburan dan meningkatkan produksi daging

-          Mengurangi angka kematian pada anak Ayam

-          Mempertinggi kwalitas pada telur







LANGKAH-LANGKAH YANG DIBUTUHKAN :



1. PEMBUATAN KANDANG.



Model Kandang yang dikembangkan CLUB ORGANIC di dukung oleh PT HIDUP CERAH SEJAHTERA (HCS) memang agak berbeda dengan kandang pada umumnya, terutama pada cara memberi makan dan penampungan kotoran.

Design Kandang dibuat sedemikian rupa agar pada saat makan posisi tubuh Kambing benar-benar dalam posisi yang baik, karena akan berpengaruh pada proses metabolisme.



Penampungan kotoran juga di design khusus agar kotoran yang dihasilkan bisa dengan mudah dibersihkan untuk dikumpulkan agar bisa dimanfaatkan sebagai Bahan Dasar Pupuk Bokashi yang tentu sangat bermanfaat untuk mengganti pupuk-pupuk kimia yang secara jangka panjang akan sangat merugikan para Petani maupun merugikan Lingkungan, karena pemakaian pupuk kimia akan merusak struktur tanah yang akan berpengaruh pada kesuburan tanah itu sendiri dan membahayakan Lingkungan secara umum. Dengan menggunakan pupuk organic yang baik disertai pengetahuan yang cukup untuk mengaplikasikan, tentu akan sangat berdampak pada ekosistem, mikroba maupun lingkungan hidup secara umum.



Oleh karena itu dengan adanya pola PENGGEMUKAN KAMBING methode terbaru ini akan berdampak positif di bidang Peternakan itu sendiri sekaligus bidang Pertanian dan juga Perikanan Ternak.



Untuk ukuran kandang yang paling ideal adalah 3 meter x 1,5 meter untuk 10 ekor kambing, karena jenis Kambing Gibas adalah Jenis Kambing kelompok, maka ukuran yang terlalu lebar hanya akan memboroskan ruangan, sekaligus akan banyak kalori dalam tubuh ternak/kambing yang terbuang sia-sia karena berlarian kesana-kemari.









2. PEMILIHAN BIBIT.



Pada saat memilih bibit memang harus berhati-hati dan teliti, karena kesalahan dalam pemilihan bibit akan berpengaruh pada hasil akhir yang bisa dinikmati oleh Peternak.



Ada beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam memilih agar benar-benar mendapatkan sesuai yang diharapkan.



Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan untuk yang ekornya gemuk berbentuk cambuk, hasilnya  tidak bisa maksimal, kecepatan pembentukan daging sangat lambat. .



Sedangkan untuk yang ekor gemuk (EG) telah dirasakan oleh beberapa peternak, bahwa hasilnya lebih maksimal dan target penggemukan selama 3 bulan bisa terwujud.



Perlu diperhatikan bahwa untuk pemilihan Bibit, usia kambing harus sudah mencapai 6 bulan , dengan pertimbangan bahwa mulai usia 4 bulan, tubuh kambing telah berkonsentrasi pada pembentukan daging, sehingga akan lebih mudah digemukkan. Jika usia kambing masih di bawah 6 tahun, tubuh kambing masih dala proses pembentukan tulang, sehingga untuk digemukkan akan memakan waktu yang lebih lama, dan tentu akan mempengaruhi perputaran modal yang telah kita keluarkan dan biaya pakan perhari akan makin membengkak



Terlalu lama memelihara akan berakibat pada PERPUTARAN MODAL YANG KURANG CEPAT, Cost Operasional akan semakin tinggi, dan mempengaruhi PROFIT AKAN KITA TERIMA.





3. PEMBUATAN PMT (Pengganti Makanan Ternak).



Ada beberapa jenis bahan dasar untuk pembuatan pakan yang bisa dipilih, disesuaikan dengan lingkungan sekitar. Jika di lingkungan banyak terdapat jerami, maka sebagai bahan dasar makanan, bisa menggunakan jerami. Dan Jerami yang sangat bagus nilai Gizinya adalah Jerami kangkung. Untuk jerami padi memang cukup bagus, walaupun Nilai Gizinya tak sebanyak Jerami kangkung, dan perlu sedikit berhati-hati untuk jerami padi ini, karena ada beberapa bagian yang akan berefek merusah rumen ternak. Jika itu terjadi, ternak akan nampak membuncit pada bagian perutnya saja



Adapun beberapa jenis bahan yang bisa dipakai untuk bahan dasar pembuatan makanan kambing tersebut, antara lain :

-          Jerami, dari tanaman pertanian (padi, jagung, tebu, kangkung, kedelai dll)

-          Kulit umbi-umbian (Kulit singkong, ubi jalar dll)

-          Kulit kacang-kacangan (kulit kacang tanah, kulit kopi dll).

-        Sayur-sayuran (untuk menekan biaya, bisa menggunakan sisa-sisa sayur dari pasar, dengan pola fermentasi   basah)

-          Daun-daunan, baik yang masih basah maupun yang telah kering



Terlebih dahulu bahan dasar harus difermentasi sebelum diberikan pada kambing. Waktu yang dibutuhkan berbeda beda antara bahan dasar yang satu dengan yang lain.



Untuk jenis-jenis bahan kering, proses fermentasi menggunakan SOC membutuhkan waktu minimal 24 jam, sedangkan untuk jenis-jenis basah (daun basah/hijau) hanya membutuhkan waktu minimal 3 jam dan telah siap diberikan pada Kambing.



Faktanya pemakaian PMT (Pengganti Makanan Ternak) jauh lebih praktis dan menguntungkan dibanding dengan hanya mengandalkan HMT (Hijauan Makanan Ternak).





4. PEMELIHARAAN KESEHATAN



Untuk memelihara Kesehatan Ternak Kambing dengan metode ini cenderung lebih mudah, karena PMT yang dimakan setiap hari, telah memenuhi standart kecukupan GIZI atau gampangnya istilah “Empat sehat lima sempurna, tentu Kambing lebih tahan terhadap serangan penyakit, namun jika ternyata tetap ada yang terserang penyakit, maka kita memang harus segera mengambil langkah-langkah penyembuhan.



Di dalam Training yang di selenggarakan PT. HCS, hal itu akan dibahas secara detil agar resiko kematian bisa ditekan dengan prosentase minimal. Bahkan dalam praktek aplikasi di lapangan justru sering terjadi tingkat kematian sampai 0%.



Hal itu sangat mungkin terwujud selama Peternak tidak merubah teori-teori yang telah di dapat dari Pelatihan dengan hal-hal yang sifatnya masih coba-coba.



Jika pemeliharaan baik dan pengolahan makanan sempurna maka, bau kambing yang biasanya menyengat akan hilang dan bisa dipastikan tidak berbau.



Demikian juga dengan bau kandang, dengan sendirinya akan terbebas dari bau kotoran yang sangat mengganggu lingkungan.



Melihat kenyataan seperti itu, maka untuk PENGGEMUKAN KAMBING dengan cara ini bisa juga diterapkan di Wilayah Pinggiran Kota.


walau sampai nempel hidung...kotoran tak berbau.





  

"CARA CEPAT MENJADI MILYUNER"



Untuk menerapkan Program ini, Anda bisa memulai dengan Modal yang terkecil sekalipun, yaitu satu atau dua ekor, atau bahkan bisa dimulai dengan 10 ekor unggas sekalipun.



Dengan TARGET telah jadi Milyader 3 tahun kemudian. Bagaimana mewujudkan itu?



Jika Anda memulai dengan 1 ekor tentu tidak mungkin langsung Panen besar dalan 3 bulan. Anda harus melakukan sirkulasi Modal dengan seksama setiap tri wulan dengan cara HASIL penjualan Kambing yang telah di panen akan langsung digunakan untuk pembibitan lagi dengan rumus 1 ekor kambing besar dijual, hasil penjualan akan dibelikan 2 ekor kambing bibit (usia 4 bulan).



Inilah yang akan terjadi selama 3 tahun ke depan :






PROYEKSI PERKEMBANGAN

TERNAK ANDA



Periode                                                  Jumlah

Panen                                                    (ekor)

1                                                          1 - 2

2                                                          2 - 4

3                                                          4 - 8

4                                                        8 - 16

5                                                      16 - 32

6                                                      32 - 64

7                                                    64 - 128

8                                                  128 - 256

9                                                  256 - 512

10                                               512 - 1024

11                                            1.024 - 2048

12                                            2.048 - 4096

CATATAN :
Tentu analisa diatas bukanlah sebuah konsep matematis yang harus persis dengan kenyataan dilapangan setelah kita praktekkan, karena bisa terwujud atau tidak sangat banyak faktor penyebab.





KESIMPULAN :



Dari 1 ekor yang Anda kembangkan selama 3 tahun akan berkembang menjadi 4.096 ekor, Jika harga jual per ekor Rp. 1.200.000,- maka nilai kambing anda saat itu adalah Rp.1.200.000,- x 4.096 = Rp. 4.9152.000.000,-



INI BISA ANDA WUJUDKAN DENGAN USAHA YANG SERIUS dan KEMAUAN YANG KUAT, WALAUPUN TAK HARUS TERCAPAI 100% PERSIS DENGAN KONSEP...ANGGAPLAH TERCAPAI 75%...MAKA HAL ITU MASIHLAH SANGAT PATUT UNTUK DIPERJUANGKAN AGAR TERCAPAI...!!!



3 TAHUN LAGI ANDA AKAN JADI MILYUNER

Jika anda mulai sekarang walau hanya dengan modal Kambing 1 ekor maka 3 tahun lagi anda akan jadi MILYARDER….BAGAIMANA MUNGKIN….???

SANGAT MUNGKIN…!!! DI DUNIA INI SEMUANYA SERBA MUNGKIN…!!!

Mulailah dari yang terkecil, itu cukup untuk membuktikan bahwa Anda mau jadi Milyuner…!!!



Mulailah dengan cara mencari Ilmunya karena sesuatu yang mudah jika Anda tidak tau Ilmunya maka akan menjadi sulit. “Jika ingin hidup BAHAGIA DI DUNIA…kuncinya adalah ILMU. Jika ingin hidup BAHAGIA di Akhirat…kuncinya adalah ILMU. Dan jika ingin Hidup BAHAGIA di Dunia dan Akhirat.…kuncinya adalah ILMU…!!!


Dan PT HCS menyediakan PELATIHAN-PELATIHAN BERKESINAMBUNGAN dengan materi yang mencakup PERTANIAN, PERIKANAN DAN PETERNAKAN bio Organik yang tidak menggunakan BAHAN KIMIA SEDIKITPUN.



Dengan menggunakan pupuk organic, secara berkala struktur tanah dan unsur haranya akan dikembalikan secara alami yang justru akan lebih meningkatkan hasil secara signifikan.



Sampah Organic yang dihasilkan pertanian berupa jerami akan sangat dibutuhkan untuk bahan pokok PMT (Pengganti Makanan Ternak).



Kebutuhan pupuk Organic untuk lahan 1 hektar sawah cukup bisa terpenuhi dari kotoran 20 ekor kambing, dan Jerami yang dihasilkan Pertanian akan dapat memenuhi kebutuhan Bahan Pokok Pakan ternak untuk 20 ekor kambing. Dengan demikian Sawah yang digarap tak lagi menghabiskan biaya yang banyak untuk pemupukan.


Jika biaya bisa ditekan baik yang dari sector pertanian maupun peternakannya maka tentu keuntungan akan semakin melimpah.


SIAPAPUN ANDA…

BISA JADI KONSULTAN…!!!



Jangan berkecil hati jika Anda tak punya lahan kandang/sawah atau Anda belum pernah berkecimpung di bidang ini karena PELUANG TETAP ADA karena Anda bisa jadi konsultan .



Kemitraan yang ditawarkan oleh Perusahaan yang berfungsi sebagai Fasilitator dan Pembina Petani dan Peternak.



Jika Anda ingin menjadi Konsultan, tentu Anda harus mencari Ilmunya dengan mengikuti Training-training yang diadakan oleh Perusahaan.



Langkah-langkah yang perlu Anda lakukan adalah :

  1. Daftarkan diri anda menjadi Mitra HCS melalui HCS NUSANTARA. Prosedur untuk menjadi MITRA bs diliat di laman di atas.
  2. Ikuti Training-training yang diselenggarakan oleh PT. HCS sesering mungkin karena setelah Anda menjadi Mitra HCS melalui HCS NUSANTARA, Anda berhak mengikuti semua Training yang diadakan oleh PT. HCS dimana saja dan kapan saja dengan GRATIS.

  1. Tularkan Informasi kemitraan ini kepada sebanyak mungkin orang disekitar Anda, agar banyak orang mendapatkan manfaatnya.

  1. Mulailah dengan memberitahukan kepada teman atau saudara terdekat Anda agar mereka mau menerapkan POLA PERTANIAN BERKELANJUTAN, dengan menjadi MITRA PT HCS, melalui HCS NUSANTARA.

  1. Binalah Mereka, ajaklah untuk menjadi Mitra Binaan PT HCS agar pengetahuan Meraka lebih berkembang, karena ilmu yang didapat nantinya bisa ditularkan juga pada anak cucu.



Oleh karena itu…Jangan Ragu lagi…segera action…!!!

SEGERA AMBIL KESEMPATAN INI…Ciptakan Milyarder-milyarder baru di Lingkungan Anda sendiri untuk membangun Indonesia agar BENAR-BENAR MERDEKA…!!!

BAGAIMANA CARA MEMULAI…???

Ada kata-kata bijak yang mengatakan “Ilmu tanpa PRAKTEK sia-sia, Praktek tanpa ILMU akan buta”



Langkah yang perlu anda lakukan adalah :

1. Segera menjadi mitra HCS


2. Secepatnya lakukan praktek dengan memelihara sendiri walau hanya 1 ekor

3. Lakukan Penerapan teori sesuai dengan yang Anda dapatkan dalam Training,

4. Lakukan konsultasi dengan Pendamping jika tidak memahami suatu masalah yang timbul.

Ini semua adalah hal yang SANGAT MUNGKIN ANDA LAKUKAN, dengan kata lain 3 tahun yang akan datang ANDA AKAN JADI MILYARDER.



MATERI TRAINING :



Materi Training meliputi :

- Cara PENGGEMUKAN KAMBING dengan Pola makan Organik.

- Cara mengatasi masa Transisi dari Non Organik ke Organik

- Cara Pembuatan PMT (Pengganti Makanan Ternak) dari berbagai bahan yang mudah didapat di berbagai   Daerah.

- Cara Pembuatan Pupuk Organik, dengan Bahan Dasar Kotoran Kambing Organik.

- Cara Pembuatan Pakan Ikan/Pelet Lele dari Kotoran Kambing Organik

- Cara Mengatasi Berbagai Penyakit Kambing.

- Cara Aplikasi ke Sawah dengan Pola Tanam “Sri Legowo”

   (Menghasilkan Panen yang meningkat sekitar 40%, dengan Biaya Pupuk yang lebih murah dan Masa   Panen yang lebih cepat)

- Cara mengatasi segala jenis Hama.

- Cara Pengolahan Limbah/Jerami menjadi bahan dasar PMT (Pengganti Makanan Ternak)



Jika Anda berminat memulai…….
hubungi kontak person yang ada di Blog ini.

085752934364/BB75A35F31
panduan pendaftaran mitra
http://hcsnusantara.blogspot.com/p/cara-daftar_39.html